Pertarungan Fanetri dengan Mitani berlangsung sengit sejak awal set pertama dimulai. Kejar mengejar angka terjadi sejak awal, bahkan skor keduanya sempat imbang 13-13.
Mulai dari sini titik perubahan bagi Fanetri terjadi. Tampil lebih baik, Fanetri berhasil terus unggul. Tetapi wakil asal Jepang tidak mau kalah dan sempat menyamakan skor 16-16 hingga akhirnya Fanetri menutup set pertama dengan menang 21-19 dari Mitani.
Performa Fanetri seakan menurun di set kedua. Hal ini membuat Mitani dengan leluasa mencuri poin dari srikandi Indonesia tersebut. Fanetri nampaknya tidak bisa menandingi permainan lawannya dan akhirnya menyerah kalah 13-21.
Situasi tersebut membuat kedua pebulutangkis harus menjalani rubber set untuk menentukan kemenangan. Di set ketiga ini, Fanetri sempat memperbaik permainan, bahkan sempat unggul 7-3 dari Mitani.
Pertandingan keduanya berjalan sengit, karena Mitani yang pantang menyerah menghadapi Fanetri. Bahkan wakil Jepang tersebut mampu menyamakan kedudukan 14-14. Pada akhirnya Mitani yang semakin percaya diri berhasil membalikan keadaan, dan Fanetri harus menyerah kalah 17-21.
Hal ini membuat tim Uber Indonesia kalah 2-3 dari tim Uber Jepang. Kegagalan tim Uber ini mengikuti jejak tim Thomas yang terlebih dahulu gugur. Hal ini tentu menjadi duka karena Indonesia gagal mengirimkan wakilnya di babak semifinal turnamen piala Thomas dan Uber 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar